KUALITAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH DAERAH : DAMPAK DARI SISTEM PENGENDALIAN INTERN DAN SISTEM AKUNTANSI KEUANGAN DAERAH
Abstract
Tuntutan masyarakat semakin meningkat atas pemerintahan yang baik. Kinerja Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) harus ditingkatkan agar menghasilkan laporan keuangan yang berkualitas. Laporan keuangan adalah suatu cerminan untuk dapat mengetahui apakah suatu pemerintahan telah berjalan dengan baik, sehingga pemerintah diharuskan untuk dapat menghasilkan laporan keuangan yang berkualitas. Di mana laporan keuangan yang dihasilkan telah memenuhi karakteristik kualitatif laporan keuangan yang terdiri dari relevan, andal, dapat dibandingkan, dan dapat dipahami. Ada banyak faktor yang mempengaruhi kualitas laporan keuangan pemerintah daerah diantaranya sistem pengendalian intern dan sistem akuntansi keuangan daerah. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui seberapa besar pengaruh sistem pengendalian intern dan sistem akuntansi keuangan daerah terhadap kualitas laporan keuangan pemerintah daerah pada BPKD Kabupaten Bandung Barat. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dan verifikatif. Unit analisis dalam penelitian ini adalah BPKD Kabupaten Bandung Barat dengan metode analisis Structural Equation Model (SEM) dengan menggunakan Smart PLS3.0 dan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dengan menggunakan kuesioner. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Populasi penelitian ini adalah pegawai BPKD Pemerintah Kabupaten Bandung Barat dengan sample sebanyak 30. Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan antara sistem pengendalian intern dan sistem akuntansi keuangan daerah terhadap kualitas laporan keuangan pemerintah daerah