PENGARUH PEMBERIAN KOMPRES HANGAT TERHADAP PERBEDAAN WAKTU FLATUS PADA PASIEN POST OPERASI SECTIO CAESAREA

Authors

  • Darwis A Suhananto
  • Tarjuman

Keywords:

kompres hangat, waktu flatus, seksio caesar

Abstract

Seksio caesar atau bedah caesar merupakan salah satu jenis operasi untuk mengakhiri persalinan. Pemberian kompres hangat merupakan salah satu tindakan mandiri keperawatan, dengan memakai prinsip pengantaran panas melalui cara konduksi yaitu dengan menempelkan buli-buli panas pada perut pasien sehingga akan terjadi perpindahan panas dari buli-buli panas kedalam perut pasien yang akan merangsang kontraksi usus sehingga terjadilah flatus. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian kompres hangat terhadap waktu flatus pasien post operasi bedah caesar. Penelitian ini bersifat asosiatif analitik dengan rancangan quasi eksperiment (eksperimen semu). Penelitian dilakukan pada bulan desember - februari 2011 dengan jumlah sampel sebesar 30 pasien. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling. Hasilnya setelah dilakukan analisa data dengan menggunakan uji statistik t test independent maka didapatkan hasil nilai t hitung = -27,021 dan nilai signifikansi ( ? ) 0,000, sehingga jika dibandingkan dengan t tabel = ± 2.048 dan ? = 5%, maka t hitung > t tabel dan ? < 0,05, sehingga Ho ditolak. Kesimpulannya adalah ada pengaruh pemberian kompres hangat terhadap perbedaan waktu flatus pada pasien post operasi caesar.
Kata kunci : kompres hangat, waktu flatus, dan seksio caesar.

Author Biographies

Darwis A Suhananto

STIKES Dharma Husada Bandung

Tarjuman

Poltekkes Kemenkes Bandung

Downloads

Published

2014-03-31

How to Cite

Darwis A Suhananto, & Tarjuman. (2014). PENGARUH PEMBERIAN KOMPRES HANGAT TERHADAP PERBEDAAN WAKTU FLATUS PADA PASIEN POST OPERASI SECTIO CAESAREA . Healthy Journal, 2(1), 37–49. Retrieved from https://ejournal.unibba.ac.id/index.php/healthy/article/view/427