HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN KADER POSYANDU DENGAN KETERAMPILAN KADER DALAM DETEKSI STUNTING DI DESA MANDALAMEKAR

Authors

  • Siti Solihat Holida Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Bale Bandung
  • KM Yusfar Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Bale Bandung
  • Siti Dina Karimah Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Bale Bandung

DOI:

https://doi.org/10.55222/5dxfw707

Keywords:

Keterampilan kader dalam deteksi stunting, Pengetahuan kader

Abstract

Stunting dapat disebabkan salah satunya oleh rendahnya pendidikan dan kurangnya pengetahuan orang tua dan kader posyandu yang mempunyai tugas untuk memberikan pelayanan terhadap anak. Tingkat pengetahuan dan ketrampilan kader akan lebih baik jika dasar pendidikan tamat dasar atau tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan kader posyandu dengan keterampilan kader dalam deteksi stunting Di Desa Mandalamekar Kecamatan Cimenyan Kabupaten Bandung 2024. . Jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan metode analitik deskriptif cross-sectional. Populasi dalam penelitan ini adalah kader posyandu Di Desa Mandalamekar Kecamatan Cimenyan Kabupaten Bandung dengan jumlah sampel 62 responden yang diambil dengan teknik total sampling. Instrumen dalam penelitian ini adalah kuesioner berbentuk lembar checklist. Analisis univariat menggunakan distribusi frekuensi dan bivariat menggunakan uji Chisquare. Hasil : kader dari 62 responden hampir seluruh berkategori kurang yaitu sebanyak 56 responden (90,3%), dan Sebagian kecil berkategori cukup yaitu sebanyak 6 responden (9,7%), dan hampir setengah responden memiliki keterampilan deteksi stunting dalam kategori cukup 46 responden (74,2%%), dan kategori baik sebanyak 16 responden (25.8%) . Hasil Uji Chi Square  menunjukkan ada hubungan antara pengetahuan kader posyandu dengan keterampilan kader dalam deteksi stunting

Downloads

Published

2024-10-30

How to Cite

HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN KADER POSYANDU DENGAN KETERAMPILAN KADER DALAM DETEKSI STUNTING DI DESA MANDALAMEKAR. (2024). Healthy Journal, 13(2), 141-152. https://doi.org/10.55222/5dxfw707

Most read articles by the same author(s)